January 7, 2025

Bedah Laser Fraksional: Prinsip Dasar, Indikasi, Cara Penggunaan dan Komplikasinya

Tatalaksana bidang Onkologi Bedah Kulit dan Kosmetik Medik saat ini tidak hanya berpatokan pada penggunaan skalpel untuk tindakan pembedahan namun juga penggunaan energy-based device seperti penggunaan laser fraksional mulai terjadi peningkatan. Penggunaan laser fraksional untuk tatalaksana bedah di bidang Onkologi Bedah Kulit dan Kosmetik Medik tidak hanya dapat memberikan luaran terapi yang baik namun juga meminimalisir adanya efek samping tertentu yang dapat ditimbulkan dari pilihan terapi konvensional.
 
Buku ini difokuskan pada pembahasan mengenai bedah laser fraksional mulai dari prinsip dasar penggunaan laser fraksional, indikasi, cara penggunaan, dan komplikasinya. Dengan adanya bahasan mengenai bedah laser fraksional ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kompetensi Dokter Spesialis Dermatologi Venereologi dan Estetika khususnya pada bidang Onkologi Bedah Kulit dan Kosmetik Medik.

Penulis:
Ketut Kwartantaya Winaya

Kontributor:
Giorgio Barnes Komala
Aditya Permana

Editor:
Ida Bagus Amertha Putra Manuaba
Pande Agung Mahariski

Pulisher:
PT. Intisari Sains Medis

ISBN:
Dalam Proses

Ukuran Buku:
14,5 x 20,5 cm

Jumlah Halaman :
56 halaman

Patologi serviks uteri

Serviks uteri adalah bagian bawah dari uterus, yang menghubungkannya ke vagina melalui kanalis endoserviks. Secara histologi tersusun oleh jaringan ektoserviks dan endoserviks, serta sambungan skuamokolumnar. Zona transformasi merupakan lokasi penting asal dari sebagian besar kanker serviks.
          Buku ini membahas tentang evaluasi formulir permintaan, anatomi dan histologi serviks uteri, teknik pemotongan makroskopis, tumor epitelial skuamosa, tumor kelenjar dan prekursor, tumor epitelial lainnya, tumor campuran epitelial dan mesenkimal, tumor sel germinal, gambaran sitologi, stadium TNM, dan standar pelaporan. Semoga buku Patologi Serviks Uteri ini bermanfaat untuk mahasiswa dan peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Patologi Anatomi, dokter spesialis terkait dan semua pihak dalam peminatan di bidang Patologi Anatomi.

Penulis:
I Gusti Ayu Sri Mahendra Dewi

Kontributor:
I Gusti Ayu Sri Mahendra Dewi
I Gusti Alit Artha

Editor:
Ida Bagus Amertha Putra Manuaba
I Putu Yuda Prabawa

Pulisher:
PT. Intisari Sains Medis

ISBN:
Dalam Proses

Ukuran Buku:
15,5 x 23 cm

Jumlah Halaman :
172 halaman

BEDAH FLAP DAN TERAPI NONPEMBEDAHAN PADA KARSINOMA SEL BASAL

Karsinoma Sel Basal (KSB) merupakan kanker kulit terbanyak pada manusia. Kanker ini berkembang dengan perlahan dan jarang bermetastasis, merupakan tumor kulit epidermis yang bersifat lokal invasif terhadap jaringan sekitarnya.

Setiap lesi yang rapuh dan tidak kunjung sembuh harus mengarahkan kecurigaan akan kanker kulit. Umumnya lesi KSB mudah berdarah, dapat juga sembuh spontan. Tanda yang dijumpai pada lesi meliputi translusensi, ulserasi, telangiektasis, dan tepi yang menggulung. Tanda lesi klinis bervariasi sesuai subtipe KSB yaitu nodular, superfisial, morfeaformis, pigmented, dan fibroepithelioma of Pinkus (FEP). KSB dapat dibagi menjadi resiko rendah dan resiko tinggi dengan mengenali faktor-faktor prognosisnya seperti lokasi, ukuran, onset, keterlibatan perineural, histologi, keadaan imunosupresi.

Banyak terapi pilihan yang dapat digunakan untuk KSB. Pertimbangan kondisi pasien, kondisi penyakit, pilihan pasien, ketersediaan layanan, pengalaman dan pertimbangan dari dokter ahli mempengaruhi terhadap pemilihan terapi yang akan digunakan. Pemilihan ini dapat dilakukan dengan mempertimbangkan faktor-faktor prognosis dari pasien.

Penulis :
Dr. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV

Editor :
dr. Ida Bagus Amertha Putra Manuaba, M.Biomed, Ph.D
dr. Pande Agung Mahariski, S. Ked​

Publisher: 
PT. Intisari Sains Medis

​ISBN : 
978-623-88207-0-2

KANDUNGAN ANTIOKSIDAN DALAM DAUN PUTRI MALU (MIMOSA PUDICA L) SEBAGAI ANTI DIABETES

Diabetes adalah salah satu penyakit yang banyak menyerang masyarakat dengan prevalensi meningkatka secara dramatis selama dua dekade terakhir menjadi 382 juta pada tahun2013. Penyakit ini ditandai dengan adanya hiperglikemia yang merupakan suatu kondisi dengan kadar glukosa plasma darah yang melebihi batas normal. Produksi radikal bebas yang berlebih menyebabkan hiperglikemia, sehingga memicu terjadinya stress oksidatif. Stress oksidatif merupakan ketidak seimbangan oksidan dalam tubuh dengan antioksidan yang di asup.

Pada keadaan hiperglikemia akan menyebabkan peningkatan stres oksidatif dan penurunan antioksidan endogen (antioksidan yang diproduksi dalam tubuh). Asupan antioksidan alami merupakan salah satu proteksi terhadap progresivitas diabetes dengan menghambat reaksi peroksida yang merusak sel beta pangkreas. Penelitian yang terdahulu menunjukkan bahwa dalam ekstrak daun putri malu mengandung kelompok senyawa tanin, alkaloid, dan flavonoid yang memiliki kemampuan pengambilan glukosa dalam usus,dan menghambat transport aktif GLUT2 dalam usus sehingga tidak terjadi absorbsi glukosa di usus, serta memiliki efek antioksidan yang dapat melindungi sel beta pankreas dan meningkatkan sekresi insulin. Penelitian lain juga melaporkan bahwa putri malu mengandung beberapa metabolit sekunder seperti flavonoid,alkaloid, dan tanin yang bersifat sebagai antioksidan.Tumbuhan putri malu memiliki efek farmakologi seperti antioksidan, antidiabetes, antitoksin, antihepatotoxin, dan sebagai penyebuh luka.

Penulis :
Prof. Dr. Ir. Sri Wahjuni, M.Kes.

Editor :
dr. Ida Bagus Amertha Putra Manuaba, S.Ked., M.Biomed.​

Publisher: 
PT. Intisari Sains Medis

​ISBN : 
978-623-95502-9-5

METODE SEDOT LEMAK PADA AREA PAHA

Sedot lemak atau liposuction merupakan prosedur bedah estetik yang umum dilakukan di seluruh dunia. Sedot lemak dinilai sebagai suatu metode tindakan bedah yang aman, sederhana, dan efektif untuk memperbaiki kontur tubuh. Tehnik ini telah banyak digunakan dalam praktik klinis sehari-hari untuk menangani berbagai kondisi estetik, rekonstruktif, maupun fungsional. Salah satu bagian tubuh yang seringkali dilakukan tindakan sedot lemak adalah area paha, terutama pada pasien wanita. Secara anatomis paha terbagi dalam bagian paha anterior, paha medial, dan paha lateral. Prinsip penanganan secara keseluruhan umumnya sama, namun terdapat pula beberapa perbedaan dalam melakukan sedot lemak area paha tertentu. Buku ini difokuskan pada pembahasan mengenai metode sedot lemak untuk area paha dan bertujuan untuk lebih memberikan pemahaman dalam prosedur sedot lemak area paha.


Penulis :
Dr. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV

Editor :
dr. Irene Jessica Angela Soputro, B.MedSci, Sp.KK
dr. Ida Bagus Amertha Putra Manuaba, M.Biomed, Ph.D
dr. Pande Agung Mahariski, S. Ked

Publisher: 
PT. Intisari Sains Medis

​ISBN : 
978-623-95502-7-1

ANESTESI LOKAL PADA BEDAH KULIT

Dengan perkembangnya prosedur tindakan dan meningkatkan kekompleksitasan bedah kulit menyebabkan diperlukannya adanya panduan mengenai anestesi lokal oleh karena adanya beberapa efek samping yang dapat muncul akibat tindakan anestesi tersebut. Terdapat beberapa jenis anestesi lokal seperti anestesi topikal, anestesi dengan injeksi atau infiltrasi di daerah saraf perifer (anestesi blok saraf), dan anastesi lokal tumesen. Teknik anestesi lokal ini merupakan bagian dari praktek rutin dermatologi. Buku ini bertujuan untuk membantu para klinisi dalam menentukan jenis anestesi yang efektif pada bedah kulit, sehingga dengan pemilihan yang tepat dapat mengoptimalkan durasi tindakan serta meminimalisasi efek samping yang muncul untuk menunjang praktik klinis sehari-hari di bidang dermatologi. 

Penulis :
Dr. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV

Editor :
dr. Nyoman Yoga Maya Pramita, Sp.KK
dr. Ida Bagus Amertha Putra Manuaba, M.Biomed, Ph.D
dr. Pande Agung Mahariski, S. Ked​

Publisher: 
PT. Intisari Sains Medis

​ISBN : 
978-623-95502-6-4