BEDAH FLAP DAN TERAPI NONPEMBEDAHAN PADA KARSINOMA SEL BASAL
BEDAH FLAP DAN TERAPI NONPEMBEDAHAN PADA KARSINOMA SEL BASAL
Karsinoma Sel Basal (KSB) merupakan kanker kulit terbanyak pada manusia. Kanker ini berkembang dengan perlahan dan jarang bermetastasis, merupakan tumor kulit epidermis yang bersifat lokal invasif terhadap jaringan sekitarnya.

Setiap lesi yang rapuh dan tidak kunjung sembuh harus mengarahkan kecurigaan akan kanker kulit. Umumnya lesi KSB mudah berdarah, dapat juga sembuh spontan. Tanda yang dijumpai pada lesi meliputi translusensi, ulserasi, telangiektasis, dan tepi yang menggulung. Tanda lesi klinis bervariasi sesuai subtipe KSB yaitu nodular, superfisial, morfeaformis, pigmented, dan fibroepithelioma of Pinkus (FEP). KSB dapat dibagi menjadi resiko rendah dan resiko tinggi dengan mengenali faktor-faktor prognosisnya seperti lokasi, ukuran, onset, keterlibatan perineural, histologi, keadaan imunosupresi.

Banyak terapi pilihan yang dapat digunakan untuk KSB. Pertimbangan kondisi pasien, kondisi penyakit, pilihan pasien, ketersediaan layanan, pengalaman dan pertimbangan dari dokter ahli mempengaruhi terhadap pemilihan terapi yang akan digunakan. Pemilihan ini dapat dilakukan dengan mempertimbangkan faktor-faktor prognosis dari pasien.

Penulis :
Dr. dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV

Editor :
dr. Ida Bagus Amertha Putra Manuaba, M.Biomed, Ph.D
dr. Pande Agung Mahariski, S. Ked​

Publisher: 
PT. Intisari Sains Medis

​ISBN : 
978-623-88207-0-2